OLEH : PUNGKY HERTANTO
Energi bioetanol seakan masih terasa asing ditelinga kita, tetapi kita akan mengenal nama itu bahkan akan menggunakan energi tersebut beberapa tahun mendatang. Karena diperkirakan cadangan minyak dunia hanya cujup untuk 45 tahun kedepan. Memang alam begitu mudah dan murah menyediakan energi yang kita gunakan.
Kini sumur-sumur minyak makin mengering, padahal konsumsi BBM semakin meningkat dari tahun ke tahun, terkait dengan masalah itu "apa yang dapat dan perlu kita lakukan di bidang pertanian ?" salah satu langkah bijak yaitu dengan menggunakan energi alternatif, salah satu contohnya yaitu bioetanol.
Apasih bioetanol itu? Bioetanol adalah suatu energi bahan bakar yang dihasilkan dari tumbuhan dengan cara melalui proses tertentu. Bioetanol berasal dari tumbuhan yang mengandung karbohidrat contohnya : ubi kayu yang banyak terdapat di Indonesia.
Banyak contoh tanaman di Indonesia yang bisa diolah menjadi bioetanol diantaranya adalah : aren, ubi kayu, jagung, nipa, tebu, sagu, sorgum. Namun diantaranya nama tanaman di atas yang paling banyak terdapat di Indonesia yaitu ubi kayu. Ubi kayu termasuk tanaman umbi-umbian dengan cara penanaman yaitu stek. Penghasil ubi kayu didominasi oleh pulau jawa.
Bicara tentang emisi karbon, data dari konvensi kerangka kerja PBB untuk perubahan iklim menunjukkan Indonesia secara global adalah negara penyumbang emisi peringkat ketiga setelah USA dan china. Apakah kita akan lebih memperparah dampak ERK atau pemanasan global dengan penggunaan BBM yang tak terkendali?
Salah satu upaya mengurangi dampak pencemaran tersebut adalah dengan cara penanaman sejuta pohon,dan program tersebut sudah dilakukan oleh pemerintah, namun usaha tersebut hasilnya tidak maksimal tanpa adanya kesadaran dari masyarakat untuk menggunakan energi bioetanol ini. Sebab energi ini menghasilkan gas buang yang bersih.
Melalui energi bioetanol itulah kita mungkin bisa mengubah atau mengurangi tingkat polusi di bumi. Sebab, jika kita tidak mau menjaga bumi ini, kita sendiri yang rugi. Bioetanol adalah energi dari bahan alami yang bersifat netral. Penggunaan bioetanol tidak berdampak buruk bagi lingkungan dan manusia.
Berdasarkan data terdapat sebelas pabrik bioetanol di Indonesia yang tersebar di berbagai profinsi di Indonesia. Dan berkapasitas produksi yang bervariasi dan hasil produksi bioatanol di Indonesia belum mencukupi kapasitas dalam negeri sehingga masyarakat cenderung memilih bensin.
Berikut merupakan pabrik penghasil bioetanol di Indonesia yang tersebar di berbagai profinsi.
Keterangan :
(*) Tidak Beroperasi
Sumber : Murdiyatmo, 2006 (diolah kembali)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar